Malaysia – Hari ini, Sabtu, 24 Maret 2021, UPSI Geography Association (PERGEO) dari Universiti Pendidikan Sultan Indris, Malaysia menggandeng salah satu dosen PMI UIN Walisongo Semarang, Nur Hamid, M.Sc. untuk menyelenggarakan Webinar Metodologi Penelitian kolaboratif yang bertajuk “Webinar Metodologi Penyelidikan Sains Sosial”. Dosen yang juga Editor in Chief International Journal of Social Learning (IJSL) dan Prosperity : Journal of Society and Empowerment tersebut juga sekaligus didapuk menjadi salah satu pemateri dalam webinar tersebut, dengan topik pembahasan utamanya adalah pada metode penelitian ilmu sosial, khususnya pada aspek kebencanaan.
Adapun pemateri-pemateri yang lain yaitu Dr. Soon Singh A/L Bikar Singh dari Universiti Malaysia Sabah yang menyampaikan materi “Penentuan Kaedah Penyelidikan dalam Ilmu Sosial”, Pn Shariffah Mamat perwakilan dari IYRES Putrajaya yang menyampaikan materi “Proses Penyelidikan Sains Sosial di Lapangan”, Prof. Madya Dr. Mohd Zohir Ahmad dari Universiti Sains Malaysia yang menyampaikan materi tentang “Pemilihan Kaedah Penyelidikan untuk Ilmu Sosial”, serta Prof. Madya Dr. Hanifah Mahat yang merupakan dosen tuan rumah dari Universiti Pendidikan Sultan Idris Malaysia.
Mengingat masih dalam suasana pandemi, webinar tersebut diselenggarakan secara daring melalui aplikasi video conference Google Meet sekaligus disiarkan secara langsung melalui live media sosial Facebook. Webinar terselenggara secara kondusif selama 5 jam, mulai dari pukul 07.00 hingga 12.00 Waktu Indonesia atau pukul 08.00 pagi hingga 01.00 petang waktu Malaysia. Satu persatu pemateri menyampaikan materinya secara panel, kemudian disusul dengan sesi tanya jawab antara pemateri dan peserta. Meskipun sedang berpuasa, tetapi peserta dan pemateri tetap mengikuti webinar dengan sangat antusias. Antusias peserta sangat terlihat dari semangat mereka dalam mengikuti jalannya acara dan memberikan tanggapan kepada pemateri. Dengan dipandu oleh moderator Muhamad Sakri Ayup yang merupakan mahasiswa UPSI Malaysia, seluruh pemateri juga menyampaikan materi dengan penuh energi.
Adapun tujuan diadakannya acara tersebut adalah untuk memberikan pengetahuan dan pengalaman tentang bagaimana menerapkan metodologi penelitian secara khusus pada bidang Ilmu Sosial. Tak hanya itu, webinar ini juga memperluas pengetahuan peserta tentang berbagai penelitian yang telah dilakukan oleh pemateri, dimana penelitian tersebut dilakukan di negara yang berbeda. Hal ini karena pemateri tidak sekedar menyampaikan materi metodologi penelitian secara teoretis, tetapi juga menampilkan banyak contoh-contoh penerapan yang telah dilakukan secara real di lapangan.
Peserta webinar ini sangat beragam, diantaranya yaitu dari Universiti Sains Malaysia, Universiti Malaysia Sabah, UIN Walisongo Semarang, Universiti Pendidikan Sultan Idris, dan Institut Penyelidikan Pembangunan Belia Malaysia (IYRES), merasakan bahwa webinar ini sangat bermanfaat. Sebab, peserta yang berasal dari Malaysia akan mendapatkan perspektif dan pengalaman baru tentang penelitian yang telah dilakukan oleh dosen dari Indonesia, dan begitu pula sebaliknya. Afifatur Rohmah, salah satu peserta asal Indonesia menyebut bahwa webinar ini menambah banyak informasi tentang penelitian dalam bidang sosial yang dilakukan oleh dosen sekaligus peneliti-peneliti dari Malaysia. Adilla Dahim, salah satu peserta asal Malaysia, sangat berharap kegiatan kolaborasi antar universitas Indonesia-Malaysia terus terjalin dengan baik, salah satunya melalui kegiatan webinar. “Semoga kegiatan webinar seperti ini dapat diselenggarakan kembali di lain kesempatan”, begitu ungkapnya kepada salah satu panitia penyelenggara kegiatan.
